TUGAS ILMU SOSIAL DASAR (SOFT SKILL) 2
MASALAH BANJIR DI SEKITAR BEKASI
Pada dasarnya masalah di sekitar sering kita jumpai bisa
dalam hal apapun, dan yang akan saya usung adalah masalah banjir yang baru-baru
ini melanda banyak kota termasuk kota Bekasi, terlebih pada saat ini sudah
memasuki musim penghujan. Mau tidak mau warga bekasi harus menerima kejadian
tahunan yaitu banjir.
Seperti halnya yang terjadi di perumahan Bumi Nasio Indah dan perumahan Buana Jaya tepatnya di kecamatan Jatiasih, Bekasi pada hari Kamis, tanggal 14 Oktober 2012, pukul 20.00 WIB. Dikarenakan hujan lebat dan disertai angin sehingga tanggul kali Cakung jebol dan dampaknya perumahan tersebut kebanjiran. Hingga Jumat siang, ketinggian banjir di Perum Bumi Nasio Indah mencapai 1 meter. Begitu pula di Kompleks Perum Buana Jaya, yang bersebelahan dengan Perum Bumi Nasio Indah. Banjir berimbas ke jalan raya di depan perumahan. Arus kendaraan dari arah Pondokgede ke Jatiasih dan sebaliknya tersendat. Selain itu ternyata saluran kali Cakung melintasi juga beberapa kecamatan, mulai dari Kecamatan Jatisampurna, Jatiasih, Pondokgede, sampai Bekasi Barat. Saluran Kali Cakung itu juga menyebabkan kompleks perumahan dosen IKIP Jatibening, Kelurahan Jatikramat, Jatiasih, terendam banjir.
Seperti halnya yang terjadi di perumahan Bumi Nasio Indah dan perumahan Buana Jaya tepatnya di kecamatan Jatiasih, Bekasi pada hari Kamis, tanggal 14 Oktober 2012, pukul 20.00 WIB. Dikarenakan hujan lebat dan disertai angin sehingga tanggul kali Cakung jebol dan dampaknya perumahan tersebut kebanjiran. Hingga Jumat siang, ketinggian banjir di Perum Bumi Nasio Indah mencapai 1 meter. Begitu pula di Kompleks Perum Buana Jaya, yang bersebelahan dengan Perum Bumi Nasio Indah. Banjir berimbas ke jalan raya di depan perumahan. Arus kendaraan dari arah Pondokgede ke Jatiasih dan sebaliknya tersendat. Selain itu ternyata saluran kali Cakung melintasi juga beberapa kecamatan, mulai dari Kecamatan Jatisampurna, Jatiasih, Pondokgede, sampai Bekasi Barat. Saluran Kali Cakung itu juga menyebabkan kompleks perumahan dosen IKIP Jatibening, Kelurahan Jatikramat, Jatiasih, terendam banjir.
Akibat dari banjir itu aktivitas warga terhambat, meskipun tidak
ada korban jiwa, namun warga kehilangan harta benda mereka yang terendam dan
terbawa arus banjir, mereka juga kehilangan kenyamanan mereka untuk berteduh. Banjir
juga menyebabkan aktivitas di dua sekolah di Kompleks Perum Bumi Nasio Indah,
yakni Sekolah Dasar Negeri (SDN) Jatimekar 09 dan SDN Jatimekar 10, terganggu.
Murid-murid diliburkan karena gedung sekolah dan jalan ke sekolah banjir. Dari Pemerintah Kota Bekasi sendiri
mengirim empat perahu karet untuk membantu warga perumahan yang kebanjiran di
Jatiasih. Untuk mengantisipasi banjir susulan jika debit saluran Kali Cakung
meningkat lagi, aparat Pemkot Bekasi menutup bagian tanggul yang jebol dengan
menumpuk karung-karung berisi pasir sebagai tanggul darurat. Serta untuk
mengurangi air akibat banjir tersebut pihak Tata Air di Dinas Bina Marga dan
Tata Air Kota Bekasi mengoperasikan pompa penyedot air.
PENANGANAN
YANG PERLU DILAKUKAN DARI PIHAK TERKAIT
Yang paling
utama untuk mencegah terjadinya bencana banjir seperti masalah di atas, yaitu
dari individu masing-masing terlebih dahulu dengan cara berdisiplin diri dalam
membuang sampah di tempatnya, membakar sampah-sampah plastik dan rajin untuk
membersihkan got di depan rumah. Kemudian rasa gotong royong pun harus
ditanamkan bersama warga sekitar untuk bekerja bakti membersihkan lingkungan
dan menghindari pembuangan sampah di sungai yang menjadi penyebab utama sungai
meluap dan terjadilah banjir. Kemudian bagi pihak pemerintah sendiri harus
sering memberi himbauan dan peringatan sejak dini untuk masyarakat agar mengetahui
apa saja dampak dari pembuangan sampah di sungai, atau tidak pada tempatnya.
Serta lebih menertibkan lingkungan padat penduduk sehingga kemungkinan terjadi
banjir itu kecil.
PENANGANAN
YANG PERLU DILAKUKAN UNTUK MENCEGAH BANJIR
Untuk
mencegah banjir yang terjadi di kali Cakung tersebut, perlu dilakukan tindakan
penertiban bantaran dan penataan ulang bantaran sungai, sehingga dampak banjir
semakin tipis.
SUMBER